Sang Mantan

Kamis, 22 April 2010

Februari 21 - 02 - 2010

Selapas dengan adanya waktu tiada henti ku menahan..
dengan tetesan air mata ku
ku merinti kesakitan dengan adanya waktu..
yang selalu mempermainkan ku
tapi apa daya aku hanyalah seorang manusia biasa yang tidak bisa melawan..
dengan adanya waktu ini,yang terus dan terus menerpa dan mempermainkan ku..

sampai kapan kah ku bisa bebas ..
sampai kapan kah ku bisa lepas..
dengan kegeluhan hati yang selalu memepernmainkan ku..

ku coba untuk bisa menyadari dengan adanya perjalanan waktu ini..
ku coba selalu tetap tegar dalam menerima dangan hal yang nyata dalam hidupku..

tapi kenapa itu sulit...sulit...sulit...

kuigin ku tak meneteskan air mata, tapi ku tak sanggup...
ku ingin keruhkan air mata ku ini, tapi ku tak sanggup..

ku ingin tak menangis karna cinta mue..
ku ingin tak menangis karna ksih mue..
ku ingin tak mengeluh dengan adanya cinta mue..
ku ingin tak meronta dengan adanya cinta ku pada mu..

tapi itu semua ku tak sanggup..

ya...alloh apa yang kau rencanakan sebenarnya...
dalam perjalanan asmara ku ini...
ku mohon ya..alloh kau bekukan hati ku padanya ini..
ku mohon....ku mohon...

aku ngk mau...terus ..dan terus..seperti ini...
sudah cukup... cukup...dan cukup...

tangis ku dalam setiap sujud ku..
tangis ku dalam keheningan malam..
permohonan ku dalam larutnya malam..
ku sadari ku hanyalah makhluk mu yang penuh dengan dosa..
tapi apakah aku salah,meminta kau jauh dia dari ingatan ku..

kenapa banyangan dan lamunan itu selalu ada...
ku ingin lepas dan bebas ...dalam permainan waktu ini..

ini sungguh menyakitkan bagi hati dan jiwaku..
karna ku tau dia bukan milik ku...

0 komentar: